Headlines News :

Awal Dan Akhir

Awal dan Akhir.
Ada awal, pasti juga akan ada akhir, apa yang orang katakan memang benar adanya, tak ada yang abadi dalam hidup ini, termasuklah hidup itu sendiri. yang abdi dalam dunia hanyalah DIA yang menciptakan.
Tidak ada yang dapat menolak akhir dari segala sesuatu, walau dengan sekuat tenaga sekalipun.
Mungkin tulisan ini terlalu singkat, memang karena saya memahami begitu singkatnya antara awal dan akhir.

Selamat Hari Guru Nasional

Hari Guru Nasional diperingati bersama hari ulang tahun PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia)., yaitu 25 November. Hari Guru Nasional di Indonesia bukan hari libur resmi, tetapi hanya dirayakan dalam bentuk upacara peringatan di sekolah-sekolah dan pemberian tanda jasa bagi guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah.Tetapi di beberapa negara hari guru merupakan hari libur nasional.
Guru merupakan seseorang yang memiliki jasa luar biasa, yang mendidik calon-calon pemimpin bangsa. Maka dalam Postingan singkat saya kali ini, saya hanya mengajak semua insan di negeri ini menghargai karya dan jasa para guru, dan saya ingin mengucapkan SELAMAT HARI GURU buat semua guru yang telah membaktikan dirinya dalam pembangunan insan Indonesia.

Kenapa Hanya Bermimpi?

Ada yang mengatakan hidup itu adalah impian, dan segala keberhasilan maupun kesuksesan berawal dari sebuah mimpi, apakah benar hanya dengan bermimpi, lalu bagaimana mimpi itu menjadi sesuatu yang real?

Tidak ada yang salah apa yang dikatakan oleh orang-orang tersebut, saya pun meyakini dengan sebuah impianlah setiap orang mencapai apa yang diinginkannya. Hal yang ia ingini itulah yang disebut impian, nah pertanyaan terbesarnya adalah apakah cukup hanya dengan bermimpi?

Semuanya dibangun dengan langkah awal yakni mempunyai sebuah impian, semakin besar sebuah imjpian maka akan semakin besar suatu keberhasilan tersebut, hal ini yang pada awalnya menentukan keberhasilan. Lalu setelah mempunyai impian yang begitu besar, maka harus semakin besar pula apa yang kita usahakan, sebab kita hanya berusaha tanpa tahu apa yang kita impikan, dalam hal ini seberapa besar usaha yang kita lakukan tidak akan berhasil juga tanpa tujuan yang jelas.

Jadi semakin tinggi impian kita maka semakin besar pula keberhasilan kita kelak, oleh karena itu, jangan pernah takut untuk membangun sebuah mimpi, dan tentunya berusaha untuk mencapainya...

Mencerna Pikiran

Terkadang kita tidak dapat memahami seluruh alam pikiran kita sendiri, jalan pikiran kita sendiri, dan seringkali tidak fokus pada apa yang kita pikirkan, karena terlalu rumitnya diagram penyusun alur pikiran tersebut, dan banyaknya jumlah sel otak yang mencapai milyaran membuat rasa tak akan bisa untuk memecahkan teka-teki yang tersembunyi dibalik otak kita.
Tetapi bagaimana mencerna semua pikiran itu, agar menjadi sesuatu yang berguna bagi kita, tubuh kita?
Cukup mencerna yang positif saja, jangan biarkan pikiran negatif masuk kedalam diri kita, walau sekecil apapun pikiran negatif tersebut. Celah yang sekecil apapun bisa dimanfaatkan pikiran negatif merasuki semua pemikiran kita, sehingga segala apa yang telah baik kita rancang sebelumnya menjadi gagal dan berantakan.
Beberapa hal yang membuat pikiran negatif bisa masuk kedalam diri manusia antara lain :
- Pendapat klasik yang sebenarnya belum terbukti, sebagai contoh pendapat bahwa masa lalu seseorang mempengauhi atau menyebabkan ketidakberhasilan seseorang, padahal tidak, yang menyebabkan ketidakberhasilan seseorang adalah, rasa tidak percaya pada kemampuan diri sendiri.
- Masukan dari orang terdekat yang belum tentu benar adanya, contoh seorang ayah mengatakan kepada anaknya yang hendak memulai merintis usaha baru "kau tidak akan berhasil nak, karena ayah pernah mencobanya dan gagal". sang anak menmdengarkan ayahnya yang gagal dalam bidang itu, tapi coba seandainya ia mendengarkan seseorang yang berhasil di bidang itu, maka ia juga akan terpengaruh untuk tidak akan menyerah menjalani usaha barunya tersebut, karena ia melihat keberhasilan, bukan kegagalan seorang ayahnya.
Kemampuan mencerna pikiran tidak dimiliki oleh semua orang, mungkin termasuk saya. Padahal hal inilah yang menentukan keberhasilan, dan pikiran yang berhasil dicerna dengan baik akan membuat orang yakin pada kemampuannya sendiri, dan tak akan berhenti sebelum berhasil, bahkan setelah berhasil, ia akan terus mencari hasil yang semakin berlipat.

Masalah Terbesar

Apa yang menjadi permasalahan terbesar umat manusia selama hidupnya?
Masalah datang silih berganti, dan tidak akan pernah bosan menghampiri setiap manusia, bahkan tingkatannya semakin berat, dan apabila manusia tidak mampu untuk mengatasi permasalahannya akan berakibat mengganggu mental dan psikologis seseorang tersebut.
Lalu mengapa semua permasalahan itu seakan tak pernah berhenti menghampiri setiap insan manusia? Dan apa akar masalahnya?
Menurut pemikiran yang terlintas dipikiran saya adalah, permasalahan datang untuk menguji manusia dan dengan tujuan akhir ingin mengubah manusia untuk lebih baik dan menjadi lebih bijak, karena mnnusia akan terus belajar mengatasi masalahnya, dan tidak akan mengalami kesulitan lagi ketika ia menghadapi permasalahan yang sama.
Akar dari semua permasalahan itu adalah pikiran dan kepribadian manusia itu sendiri, apabila manusia itu adalah pribadi yang tidak memiliki pengharapan dan selalu merasa kesulitan atau terus-terusan mengeluh ia akan terus merasa ada masalah yang mengganggunya, tetapi apabila dijalani dan diatasi dengan penuh bijak dan keiklasan maka takkan terasa masalah itu ada, jadi kepribadian menurut pemikiran saya yang menyebabkan permasalahan itu selalu datang.

Membangun Kembali Kebiasaan Menulis

Membangun kembali kebiasaan menulis tidak terlalu mudah untuk dilakukan, sebab membangun kembali sesuatu hal yang nyaris roboh tidak semudah membangun hal yang baru. Dibutuhkan semangat yang luar biasa, dan dibutuhkan pengorbanan melawan rasa yang sudah tidak ingin lagi melihat rentetan huruf-huruf pada keyboard. Untuk itulah saya membangun blog ini, dengan tujuan dapat membangkitkan semangat menulis yang sempat melemah karena dilanda kebosanan, dan ingin mendapatkan suasana ngeblog baru. Tetapi mengapa harus buat sebuah blog baru? Kenapa tidak menulis di blog lama yang keberadaannya malah udah dikenal secara luas? (tidak sebegitu luas sih sebenarnya).
Ya, blog baru ini adalah blog dengan satu tema, yaitu pemikiran dan pendapat-pendapat pribadi saya yang ingin saya ungkapkan atau curahkan, serta bagikan kepada publik, sedangkan blog yang telah eksis
sebelumnya adalah blog gado-gado yang ingin mempertahankan eksistensi diri, hehehe. Jadi, saya mempunyai dua wadah mencurahkan ide dan gagasan, jika berhubungan dengan pemikiran ataupun pendapat pribadi
akan dituangkan di sini, tetapi jika bukan akan di tulis di blog anyar saya yaitu www.natalius.co.cc
Selain itu tujuan lainnya adalah tepat seperti judul tulisan ini, yakni karena ingin membangkitkan semangat menulis dengan mencurahkan ide-ide yang masih fresh yang ingin segera keluar dari dalam kepala
ini.

Keprihatinanku

Bencana Alam.
Bencana alam beruntun melanda negeri ini, yang menlan tidak sedikit korban jiwa maupun harta benda. Negeri ini menghadapi cobaan yang begitu berat akhir-akhir ini. Penduduk di negeri ini diberi ujian, dan harus bisa melewatinya.
Ujian adalah salah satu cara atau gerbang untuk seseorang bisa menjadi lebih baik, belajar untuk lebih baik, dan naik kelas ke kedudukan yang lebih baik.
Segala macam ujian yang melanda bangsa ini bisa diambil dan dipetik hikmahnya, agar dapat menjadi modal bangsa ini menjadi lebih baik. Sebagai anak bangsa ini rasa prihatin juga kurasakan, karena aku tidak mengalaminya, dan tidak berada pada posisi korban aku menaruh empati, dan berharap segala cobaan yang melanda negeri ini segera berakhir, dan bagi yang mengalami agar dapat lebih kuat dan lebih bisa belajar agar menjadi lebih baik di masa hadapan, dan dengan kejadian yang mereka alami mereka bisa merasakan kedudukan yang lebih dari sebelumnya karena semangat untuk bangkit kembali.

Makna Hidupku

Bagi sebagian orang mungkin hidup adalah suatu perjalanan maupun perjuangan.
Memang benar adanya hidup seperti itu, dan tidak bisa dipungkiri hidup penuh perjuangan dalam menjalaninya.
Tetapi bila bertanya pada diriku senfdiri, apa makna hidupmu ?
Hidup adalah suatu kewajiban yang dilaksanakan manusia, dan hal ini sangat indah, untuk itu sebenarnya hidup itu harus dinikmati, tetapi menikmati hidup bukan berarti menghilangkan kesempatan orang lain menikmati hidup juga, kita boleh menikmatinya, tetapi bukan berarti dengan tidak menghiraukan kehidupan orang lain, karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak hidup sendiri.
Jadi dengan kata lain, jalani hidupmu, nikmati hidupmu, tetapi jangan sampai mengusik kenikmatan hidup orang lain...

Aku Bangga Menjadi Aku

Jika kamu disuruh memilih kamu akan menjadi siapa?
Dengan tegas dan lantang aku akan menjawab "akan menjadi diriku sendiri"
mengapa?
"Aku Bangga Menjadi Aku"
aku telah seumur hidupku mempelajari tentang diriku, pemikiranku, dan jalan hidupku, aku menyadari didiriku memiliki potensi yang tak terbatas, yang tak dapat diukur dengan apapun. Pemikiranku tentang hidupku sendiri lebih hebat dari yang lain, sebab aku telah mengetahui diriku sendiri, sedangkan aku belum mengetahui siapa-siapa. Jika aku berhasil mengubah semua yang ada didiriku, memanfaatkan semua potensi yang ada dalam diri, tidak ada yang sehebat aku, jadi jika disuruh memilih akan menjadi siapa, aku tetap akan memilih "Menjadi Aku"
Aku Bangga Menjadi Aku, tinggal bagaimana memanfaatkan semua potensi diri ini.

Kata Pertama

Kata pertama yang akan terlontarkan di blog ini adalah "aku bisa"
Kenapa mesti berpikir tidak bisa, sedangkan kita belum akan mencoba, hal ini akan menghambat kita untuk dapat menjadi lebih tahu dan bisa.
Ku ingin selalu berkata aku bisa, walau sebenarnya aku belum bisa, sebab hal ini akan memacu ku untuk belajar melakukannya, dan kelamaan pasti akan bisa.
ya, ini harus menjadi suatu peganganku, kenapa yang lain bisa, kita tidak ?

WAKTU

Sejenak itu apa?
Apakah ukuran waktu, atau hanya sebuah kesia-siaan yang terbuang?
Lama itu apa?
Apakah masalah waktu lagi?
segenap pembicaraan tak terlepas dengan waktu, ia begitu di puja sehingga banyak yang merasa rugi jika kehilangan dia.
seberapa berharga dibandingkan emas dan uang?
atau lebih berharga dibanding sebuah nyawa, kenapa tak dibalik atau diputar saja?

Ternyata tak boleh meragukan kemampuan diri kita

Tak boleh meragukan kemampuan diri sendiri.
Ya, ungkapan itu benar, setelah sya membaca sebuah buku tentang
motivasi diri, saya berpikir sejenak, saya seringkali melakukannya,
meragukan diri saya sendiri. Dalam buku itu tertulis bahwa yang
membatasi kita adalah diri kita sendiri, jadi apabila kita sudah
membatasi diri kita dengan berfikir saya tidak akan bisa melakukannya,
maka saya tidak akan pernah bisa, karena sebelum mencoba melakukan
saya sudah membatasi diri saya dengan berkata bahwa saya tidak bisa.
Coba seandainya saya berkata saya pasti bisa, saya akan mencoba,
walaupun saya sebenarnya tidak bisa, saya telah mencobanya dan
akhirnya akan menjadi bisa.
Ya pola pikir yang mempengaruhi arah hidup kita, jadi saya akan selalu
berpikiran, ''Ya saya pasti bisa''
 

My Tweets

">Index »'); document.write('

?max-results=10">Label 4

');
    ?max-results="+numposts1+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");
">Index »'); document.write('

?max-results=10">Label 6

');
    ?max-results="+numposts1+"&orderby=published&alt=json-in-script&callback=showrecentposts1\"><\/script>");

FIND ME ON TWITTER AND FACEBOOK

Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KATA NATALIUS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger