Sebenarnya pada awalnya perasaan marah dan kecewa memuncak
dan ingin menyeruak dari balik dada,bahkan tak jarang caci maki serta umpatan dilayangkan kepada pihak-pihak yang menurut kami bertanggung jawab. Merngapa sampai terjadi seperti itu?
dan ingin menyeruak dari balik dada,bahkan tak jarang caci maki serta umpatan dilayangkan kepada pihak-pihak yang menurut kami bertanggung jawab. Merngapa sampai terjadi seperti itu?
Uraian singkat ini saya tujukan bagi yang merasa saja. Betapa tidaknya, kami segerombolan seperti anak ayam yang dilepas tanpa induknya, di antar dan ditinggal begitu saja oleh pihak yang seharusnya bertanggung jawab. Kami hanya di beri tahu dimana kami ditempatkan, dan hanya sebagian saja yang diberi petunjuk dengan diberikan nomor handhone Kepala Sekolah di mana kami akan ditempatkan nantinya, sedangkan beberapa kelompok tidak ada petunjuk sama sekali. Sehingga nasib kami terlunta-lunta di kantor UPT Dinas Pendidikan sebuah Kecamatan. Semuanya tampak seperti dadakan, bahkan pihak sekolah yang kami tuju seakan-akan tidak tahu akan kedatangan kami, mereka kaget dengan kedatangan kami.
Dimana hak kami yang telah kami bayar sekian banyak itu ? buat survey katanya? survey apa? jika kami bertanya tentang tempat kami ditempatkan, arah jalannya kemana ? mungkin hanya dengan mulut ternganga mereka menjawab...
Hei Kau yang duduk di UPT KKN FKIP Universitas Tanjungpura, kami tunggu kejelasan dari anda, mengapa perut anda buncit dipenuhi amal baik dari kami ...
Posting Komentar
Komentar anda mungkin benar, apa yang kutulis juga tidak salah bukan?